Ni Wayan Tantri

Selamat Datang Jgn Lupa Comment Terimakasih Kunjungannya

Rabu, 05 Desember 2018

Batuk Berdarah


Batuk Darah Ketika Hamil,


by: Ni wayan tantri,

Medical Check Up - Batuk memang penyakit yang terlihat sepele tetapi jangan disepelekan.  Apabila batuk sudah kronis menjadi batuk berdarah itu yang menjadi permasalahan yang serius. Kondisi ini dialami oleh semua usia dan semua kondisi manusia termasuk pada saat hamil. Kondisi hamil yang sangat mudah terserang virus, bakteri atau kuman penyebab penyakit khususnya batuk. Hal ini dikarenakan kondisi hormonal ibu hamil yang tidak konstan sehingga berdampak pada perubahan sistem kekebalan tubuh.

Kondisi ibu hamil memang tak lepas dengan kesehatan. Kondisi kesehatan yang naik turun akan berdampak buruk bagi janin di dalam kandungan. Kondisi ibu hamil yang rentan terhadap penyakit ini memiliki potensi untuk terkena penyakit batuk darah atau hemoptisis.

Gejala Batuk Berdarah Saat Hamil:

Batuk berdarah ini merupakan kondisi medis yang sangat serius. Kondisi ini akan semakin serius apabila si penderita dalam kondisi hamil, kondisi  si ibu akan berdampak secara langsung kepada janin di dalam kandungannya. Batuk berdarah ini memiliki beberapa gejala, antara lain:

√ Jumlah darah yang keluar lebih dari satu sendok teh

Kondisi ini yang harus kita perhatikan. Apabila jumlah darah yang keluar ketika batuk melebihi takaran satu sendok teh maka sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit atau berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

√ Batuk datang dan pergi atau batuk lebih parah

Kondisi batuk yang tidak sembuh – sembuh atau batuk menahun akan berdampak pada terciptanya batuk yang serius yaitu batuk berdarah. Batuk yang tidak diobati atau dibiarkan saja tanpa ada pengobatan atau tindakan medis malah akan mempercepat proses menjadi batuk berdarah.

√ Berat badan atau nafsu makan menurun

Setiap orang sakit pasti mengalami nafsu makan yang menerun sehingga berdampak pada berat badan menurun. Kondisi ini dikarenakan ketidaknyamanan dalam melakukan aktifitas termasuk makan. Kondisi batuk menyebabkan tenggorakan susah menelan makanan. Hal ini dapat dikatakan batuk yang sudah berkolaborasi dengan radang tenggorokan. Kondisi radang tenggorokan inilah yang berdampak penderita enggan makan dan akhirnya berat badan menurun.

√ Tedapat darah pada feses atau urine

Terbentuknya darah bukan hanya saat batuk di tenggorokan saja, namun dapat terlihat ketika buang air besar terlihat ada darah.

√ Nyeri pada dada

Nyeri pada dada ini diakibatkan batuk berdarah dimana darahnya berasal dari saluran pernapasan termasuk paru – paru di bagian dada. Oleh sebab itu, tidak menutup kemungkinan si penderita akan mengalami nyeri pada dada.

√ Pusing, demam dan sesak nafas

Kondisi tubuh yang mengalami pusing dan demam memang gejala umum dari munculnya batuk. Namun, ditambah dengan sesak nafas ini memperlihatkan ada ketidaksempurnaan di saluran pernapasan di sekitar dada. Kondisi ini terjadi bila terbentuk batuk berdarah yang berasal dari saluran pernapasan di dada.

Bahaya Batuk Berdarah Saat Hamil:

Saat hamil memang ibu hamil sangat mudah berubah baik secara emotional maupun hormonal. Kondisi perubahan hormonal yang drastis ini akan mengakibatkan perubahan sistem kekebalan tubuh. Hal ini terlihat kondisi ibu hamil lebih mudah terkena penyakit seperti batuk berdarah. Beberapa bahaya batuk berdarah saat hamil, antara lain:

Infeksi parasit, bisa menular ke janin di dalam kandungan ibu hamil

Asbes merupakan kondisi paru – paru ibu hamil yang bernanah

Bronkitis kronis, penyakit ini disebabkan oleh infeksi pada paru – paru

Gangguan kantong udara di paru – paru atau istilah medis “emfisema”

Kanker pada tenggorokan

Pneumonia

Penumpukan cairan di area paru – paru atau istilah medis “enderma paru”

Terjadi luka pada saluran pernapasan

Faktor genetik yang menyebabkan gangguan pada paru – paru dan sistem pencernaan atau istilah medis “fibrosis sistik”

Terjadi pembekuan darah di pembuluh darah paru – paru atau istilah medis “embolisme paru”

Tuberkulosis (TBC)Kanker paru – paru

Terjadinya kondisi inflamasi dan penumpukan jaringan yang tidak normal sehingga dapat mempengaruhi saluran pernapasan

Bayi yang akan terlahir ketika ibu batuk berdarah saat hamil akan menderita hal serupa. Sebagai contoh, bayi yang baru dilahirkan akan terkena bronkitis.

Senin, 03 Desember 2018

Jagalah Kesehatanmu


By, Ni wayan tantri,

Medical Chek Up - Ada idiom yang mengatakan bahwa sehat itu mahal. Idiom ini sederhananya diartikan begini, jika kita sudah terkena sebuah penyakit (sakit), maka biaya yang dikeluarkan agar bisa kembali sehat seperti sebelumnya cukup besar atau mahal. 

Mungkin soal ini, kita semua sudah paham betul, tapi dengan paham akan hal tersebut belum menjamin kita akan kesadaran untuk menjaga diri dengan menerapkan pola hidup sehat, termasuk di antaranya pola makan sehat. Misalnya semua orang tahu dan paham jika rokok itu bisa menyebabkan berbagai macam penyakit yang tidak sembarangan, seperti penyebab kanker, serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan & janin. Warning tersebut jika di Indonesia tercantum dengan tulisan sangat besar di bungkus rokok. Tapi herannya, aktivitas merokok masih tetap saja dijalani oleh sebagian orang. Well, ini diluar dari soal kecanduan, yang memang sudah menjadi ketergantungan bagi para perokok berat.

Contoh diatas adalah yang ekstrem. Sebetulnya masih banyak contoh ekstrem lainnya seperti minum minuman keras, seks bebas, dan lain sebagainya. Yang masih dilakukan oleh sebagian orang. Tapi juga ada contoh yang berkaitan dengan pola makan. 

Kita sudah paham bahwa makan mie instan terlalu sering berpotensi timbulnya masalah atau sakit di bagian organ pencernaan. Tapi bagi sebagian orang masih tergantung untuk makan mie instan dalam frekuensi yang cukup sering. Kalau buat mahasiswa atau anak kost-an sepertinya ini hal yang biasa ya, hehe. 


Tapi kejadian yang menimpa presenter yang juga berprofesi sebagai dokter yaitu dr.Ryan Thamrin harusnya sudah cukup menjadi contoh dan pelajaran bagi kita semua bahwa segala sesuatu yang kita makan akan ada dampaknya. Entah itu dampak positif atau negatif. Sehingga kita harus hati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan minuman.

Dulu waktu kecil saya masih mengingat pelajaran tentang konsep pola makan. Yaitu empat sehat lima sempurna. Empat sehat itu yang dimaksud adalah 4 sumber nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, antara lain: makanan pokok, lauk-pauk, sayur-sayuran, dan buah-buahan. Sedangkan kelima disempurnakan dengan susu. Konsep ini setahu saya sangat gencar digaungkan sejak tahun 1955. Dan kalau saya masih ingat berarti hingga era Soeharto. Penekanannya agar masyarakat memahami konsep pola makan yang benar. Implikasi dari konsep ini seingat saya ada beberapa program pemerintah di era Soeharto seperti menyediakan bubur kacang hijau sepekan sekali, susu gratis, dan lain sebagainya. 

Saat ini, prinsip pola makan sudah diganti dengan tagline Bergizi, Beragam, dan Berimbang. Secara resmi sebetulnya diubah ketika Jusuf Kalla menjabat menjadi Wakil Presiden. Beliau mengkritik konsep ini karena masyarakat akhirnya salah kaprah mengartikan konsep ini. Salah satu diantaranya masyarakat menafsirkan susu hanya pelengkap atau tidak wajib dikonsumsi. Lalu konsep ini kurang mempertimbangkan kebutuhan yang berbeda-beda setiap orang sesuai aktivitas yang dilakukannya. 

Konsep terbaru tercantum dalam Pedoman Gizi Seimbang. Fokus perhatian dari konsep ini menitikberatkan pada beberapa aspek antara lain:

- Variasi Makanan

- Pentingnya pola hidup bersih

- Pentingnya pola hidup aktif dan olahraga

- Memantau berat badan ideal


Jika dikelompokkan, sumber makanan dalam Pedoman Gizi Seimbang terbagi atas tiga bagian, yaitu:

1. Sumber energi/tenaga : Padi-padian, umbi-umbian, tepung-tepungan, sagu, jagung, dan lain-lain.

2. Sumber zat pengatur : sayur dan buah-buahan

3. Sumber zat pembangun : ikan, ayam, telur, daging, susu, kacang-kacangan dan hasil olahannya seperti tempe, tahu, oncom,susu kedelai

Dan untuk bisa mengatur keseimbangan gizi yang didapat dari makanan, perlu diperhatikan 12 prinsip dasar, yaitu:

1. Makanlah aneka ragam makanan

2. Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi

3. Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi

4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energi

5. Gunakan garam beryodium

6. Makanlah makanan sumber zat besi

7. Berikan ASI saja kepada bayi sampai umur enam bulan

8. Biasakan sarapan pagi

9. Minumlah air bersih, aman yang cukup jumlahnya

10. Lakukan kegiatan fisik dan olahraga secara teratur

11. Hindari minum minuman beralkohol

12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan

Akhir dari catatan facebook saya ini, tidak lain hanya ingin megingatkan agar kita selalu memperhatikan kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat. Karena dengan kondisi sehat, kita bisa beraktivitas dengan prima. Dengan sehat, kita bisa beribadah dengan khusuk. Dengan sehat, kita bisa berkumpul dengan keluarga. Dengan sehat, kita bisa jalan-jalan. Dengan sehat, kita bisa berangkat menunaikan ibadah/sembahyang sesuai kepercayaan individu. Dengan sehat, kita bisa berkunjung ke rumah kerabat dan handai taulan. 

Thank you for read...   :)

Buah Hatiku



by : Bunda Tantri,

wahai anakku tercinta ...
cepatlah engkau tumbuh besar
agar bund bisa dengan mudah mengajarimu bagaimana cara menyayangi orang disekitarmu

wahai anakku tersayang ..
lekaslah engkau dapat berbicara
agar bunda bisa dengan mudah mengajarimu bertutur kata sopan nan indah kepada orang lain

wahai anakku ..
bunda ingin kau mengerti tentang arti kehidupan
bunda ingin kau dapat memilah baik dan buruknya kehidupanmu kelak
bunda ingin kau tumbuh dewasa dan menjadi kebanggaan kami
penyambung tali mahligai antara bunda dengan Tuhan semesta alam

bunda berpesan jika kelak kau sudah besar dan sukses
kau tak lantas lupa dengan semua pengorbanan yang telah bunda berikan kepadamu
janganlah kau lupa dengan semua nasehat yg bunda utarakan kepadamu
walau bund tak selalu berada disisimu untul menemanimiu, api kau juga harus tau
aku orang pertama yg rela mati demi kau anakku tercinta ...